Minggu, 28 Juni 2009

Kilas Balik yang Patut diulang...






Ini adalah sebuah kisah dulu Pramuka Vidatra. Sepintil prestasi yang pernah di ukir dan di catat dengan tinta emas. Menjadi sebuah kenangan indah bagi sang pelaku ataupun penerus yang melihat dan menyimak ceritanya. Pertama ialah regu anggrek yang sedang mengikuti perkemahan di candi borobudur, regu anggrek juga sempat mencicipi ganasnya lomba tingkat 4 daerah Kal-Tim. Di bawahnya ialah regu monyet yang mengikuti lomba tingkat 5 di buper cibubur JKT timur. Bisa dibayangkan betapa sukarnya mereka mencicipi subuah event kaliber LT V yang kita tau harus melewati 4 tahap lomba yang kesemuanya harus dimenangkan...
Yang satu ialah regu kanguru yang mewakili Indonesia dalam Jambore di New Zealand.. Betapa evoria Pramuka Vidatra selalu bangkit ketika kami sang penerus mendengarkan cerita dari kakak regu Kanguru. Sungguh, adalah sebuah hal yang tak mustahal bila kejadian indah tersebut terulang kembali. keyakinan dan kerja keras adalah kunci untuk kami sang penerus bisa mengulang kembali prestasi tersebut. Doakan kami bisa mengharumkan nama Vidatra melalui organisasi yang kami cintai ini,, JAYA TERUS PRAMUKA VIDATRA!! (sekian_kdn)

Rabu, 24 Juni 2009

Apa Itu Revitalisasi Gerakan Pramuka???



Saat membuka Jambore Nasional tahun 2006 di Jatinangor, Presiden SBY mencanangkan sebuah program untuk Gerakan Pramuka. Program tersebut bertujuan untuk menyegarkan kembali Gerakan Pramuka yang mengalami kemunduran akhir2 ini seperti :

1. Eksistensi dan peran Gerakan Pramuka yang semakin berkurang.

2. Keterlambatan menyesuaikan Gerakan Pramuka atas berbagai perubahan yang terjadi.

Program tersebut di namakn " REVITALISASI GERAKAN PRAMUKA"

isinya ialah sebagai berikut..

  1. Perkuat Gerakan Pramuka sebagai Wadah pembentukan kader bangsa
  2. Raih keberhasilan melalui kerja keras secara cerdas dan ikhlas
  3. Ajak kaum muda meningkatkan semangat bela negara
  4. Mantapkan tekad kaum muda sebagai patriot pembangunan
  5. Utamakan kepentingan bangsa dan negara di atas segalanya
  6. Kokohkan persatuan dan kesatuan Negara Republik Indonesia
  7. Amalkan Satya dan Darma Pramuka
diharapkan dengan adanya revitalisasi GP ini, Pramuka Indonesia dapat menggeliat dan mengum seperti macan kembali. Jaya terus Pramuka Indonesia. (sekian_kdn)




Selasa, 23 Juni 2009

Surat Terakhir Buat Seluruh Pandu Dunia


Dear Scouts,

If you have ever seen the play "Peter Pan" you will remember how the pirate chief was always making his dying speech because he was afraid that possibly when the time came for him to die he might not have time to get it off his chest It is much the same with me, and so, although I am not at this moment dying I shall be doing so one of these days, and 1 want to send you a parting word of goodbye

Remember, it is the last you will ever hear from me, so think it over

I have had a most happy life and I want each of you to have as happy a life, too

I believe that God put us in this jolly world to be happy and enjoy life. Happiness doesn't come from being rich, nor merely from being successful in your career, nor by self-indulgence One step towards happiness is to make yourself healthy and strong while you are a boy, so that you can be useful and so can enjoy life when you are a man

Nature study will show you how full of beautiful and wonderful things God has made the world for you to enjoy Be contented with what you have got and make the best of it Look on the bright side of things instead of the gloomy one

But the real way to get happiness is by giving out happiness to other people. Try and leave this world a little better than you found it and when your turn comes to die, you can die happy in feeling that at any rate you have not wasted your time but have done your best "Be prepared" in this way, to live happy and to die happy-stick to your Scout Promise always-even after you have ceased to be a boy-and God help you to do it

Your friend,

BP Signature
Baden-Powell of Gilwell

[The message is undated but probably was written before 1929 because it was signed "Robert Baden-Powell" instead of "Baden-Powell of Gilwell". Lady Baden-Powell said that this letter, in an envelope addressed "to the Boy Scouts," along with other papers was always carried with them on their travels in an envelope marked "In the event of my death".]


(sekian_http://www.thescoutingpages.org.uk/message.html)

Senin, 22 Juni 2009

Pilu Pramuka..


Berawal dari sebuah gerakan yang muncul dari seorang bernama Robert Stephenson Smyth Baden Powell, seorang perwira Inggris yang mengadakan perkemahan di sebuah pulau bernama Brownsea Island pada tanggal 29 Juli 1907. Kegiatan tersebut bertujuan membentuk jiwa2 kesatria, kemandirian, ahklak, disiplin, semangat dan hakikat hidup. Kekreativitasannya itu kemudian mendapat sambutan yang baik dari banyak pihak, yang awalnya hanya diikuti oleh 20 remaja, kini kegiatan yang menjadi cikal bakal kepanduan ( Pramuka ) tersebut berkembang ke 120 negara termasuk Indonesia.

Di Indonesia Sendiri, Kepanduan temasuk oraganisasi yang sangat berkembang. Betapa tidak, di zaman 1910an sudah berdiri banyak organisasi kepanduan misal Hizbul Wathon (Muhammadiyah) ,Nationale Padvinders ( Budi Utomo ) dan banyak lagi yang lainnya. Barulah saat muncul Kepres no.238 tanggal 20 Mei 1968, lahirlah sebuah gerakan Praja Muda Karana sebagai wadah seluruh Pandu di Indonesia. Bahkan pakaian Pramuka sudah di jadikan pakaian wajib setiap hari Jumat bagi seluruh pelajar di Indonesia hingga saat ini, walaupun banyak dari mereka adalah bukan seorang Pramuka.

Sekarang masalahnya ialah, apakah Gerakan Pramuka masih bisa mengaum di tengah himpitan kegiatan di luar sekolah yang katanya lebih menarik dan lebih moderen seperti saat ini?
bila kita cermati sebenarnya kegiatan Pramuka memiliki cukup daya tarik kepada remaja saat ini, cuma masalanya sekali lagi ada pada cara pengemasan Gerakan Pramuka itu sendiri. pengemasan yang tidak menarik membuat remaja sekarang lebih cenderung memilih kegiatan ekstrakulikuler yang lebih " canggih ".

Di Pramuka kita belajar banyak sekali ketermpilan, misal sederhananya ialah tali-temali, morse, shemapore, pionering yang bisa membuat anak didik terasah kekompakan sesama timnya. Selain itu ada kegiatan di alam bebas ( outbond ) yang akhir2 ini banyak bermunculan untuk pengembangan karakter diri, pertolongan gawat darurat, dan masih banyak lagi. Ada juga kegiatan2 yang sifatnya pembentukan karakter, misal games, quiz, menjelajah, berkemah yang semua itu mulai didisain oleh beberapa pihak yang "mungkin" dapat mengemas kegiatan itu secara lebih menarik. Padahal Pramuka sudah melakukan itu semua seperti outbond, dll sudah hampir satu abad lamanya berlanjut hingga sekarang ini. Bahkan di Penegak, kegiatan Pramuka mendapat porsi yang sungguh bila orang yang mendengarnya akan takjub, misal kegiatan terjun payung ( saka dirgantara ), menyelam ( saka bahari ), berkuda ( saka bhayangkara ) dan sungguh masih sangat teramat banyak lagi kegiatan menarik lainnya. Nah bila semua pihak mw bekerjasama membuat Pramuka lebih berwarna seperti kemunculan awalnya dan di Ingatkan oleh Presiden SBY sewaktu membuka Jamnas 2006 melalui program revitalisasi gerakan Pramuka, tentu Gerakan Pramuka dapat kembali mnggeliat di tengah arus kencangnya kegiatan yang katanya lebih moderen dari Pramuka. Apa kurangnya Pramuka??? (sekian_kdn)

Pramuka SMP YPVDP mengikuti reli penggalang yang bertajuk LK2PG


Samarinda- Tanggal 16 sampai 19 Juni adalah hari-hari yang sungguh tak akan di lupakan olehPramuka Penggalang SMP Vidatra. Betapa tidak, mereka menjalani serangkaian kegiatan yang di adakan oleh Gudep Sultan Hasanudin di Samarinda. Kegiatan itu bertajuk LK2PG.
Kegiatan itu berisi lomba-lomba yang mengasah keterampilan anak-anak Pramuka Penggalang. Di ikuti oleh lebih dari 400 peserta, termasuk SMP Vidatra yang mengirimkan regu Kanguru, Badak dan Matahari.
Di Akhir Lomba Gudep Vidatra menorehkan hasil yang tidak mengecewakan. Untuk Putri mereka mendapat Juara 2 umum, sedangkan Putra regu Badak mendapat juara 1 ( harapan ), sedangkan Kanguru mendapat banyak piala kecil. Dengan kegiatan tersebut diharapkan gudep Vidatra dapat meningkatkan taraf kemampuan kepramukaan sehingga ke depan mendapatkan hasil yang lebih baek. Sekian_(kdn).